MOM BLOGGER

A Journal Of Life

Speech Delay (1 tahun yang lalu)

Selasa, 24 Januari 2017

1 Tahun yang lalu ... anak-anak yang berusia 2 tahun 6 bulan itu belum bisa mengungkap kata kecuali hanya dengan bahasa isyarat. Sesekali 'ini' ... dan sesekali 'itu'. Yang mereka bisa lontarkan adalah 'umi', 'abi' dan beberapa kata panggilan lainnya. Apakah mereka speech delay? Apakah ada gangguan pada indera pendengar atau pengecap mereka?

Tidak tidak tidak ... alhamdulillah anak-anak memiliki indera yang bagus. Mereka tumbuh sempurna. Lalu apa kekurangannya? Mereka hanya kurang memperoleh stimulus.

Seharusnya ... dalam setiap mereka tumbuh dari bulan pertama hingga bulan-bulan berikut pertumbuhan mereka ... ada sebuah stimulus khusus yang saya lakukan sebagai seorang ibu, manusia dewasa satu-satunya yang intens bersama mereka selama 24 jam bahkan. Namun sayang, stimulus itu tidak saya lakukan. Jika pun saya lakukan tidak dalam kesinambungan.

Kenapa?

Ah entahlah. Jika diingat ingat alasanya, hanya excuse dan pembelaan yang kemudian saya hadirkan. Pembelaan saya akan kondisi diri saya sendiri yang tidak mampu membagi perhatian utuh antara anak 1 dengan anak 2 dan dengan diri sendiri dan suami.

Tapi paling tidak, 1 tahun berlalu dan menikmati pertambahan kata baru demi kata baru anak-anak membuat saya semakin bersyukur bahwa Alhamdulillah Allah masih memberikan saya kesadaran akan kesalahan yang saya lakukan. Jika tidak, mungkin hingga saat ini anak-anak akan terus menjadi anak 'ini - itu' dan tumbuh dalam bahasa gerakan isyarat ciptaan mereka sendiri.

Kecerewetan Mereka
1 tahun berlalu ... kondisi berubah 180°. Dulu ketika bermain, anak-anak hanya berekspresi dalam suara-suara tak bermakna dan lebih banyak diamnya. Sekarang mereka ekspresikan semua pengalaman mereka dalam kata yang mereka mampu. Sesekali mereka berebut perhatian saya dalam bercerita. Tak jarang mereka berdebat makna kata yang saya artikan dari cerita salah satu diantara mereka. Dan sering pula mereka saling terjemahkan kata atau makna yang dimaksud saudara mereka.

Alhamdulillah ...

Perjalanan masih panjang. Namun periode emas anak-anak setiap detik semakin mendekati penghabisan. Saat ini usia mereka 3 tahun 6 bulan. Sisa 1 tahun 6 bulan optimalisasi usia emas mereka. Atas izin Allah dan penyempurnaan ikhtiar beriring doa, saya yakin anak-anak  ini akan tumbuh sesuai fitrah dari Allah swt. Menapaki jalan terbaik kehidupan mereka dalam menemukan jati diri mereka yang sebenarnya.

Tidak ada daya dan upaya selain milik Allah ... seberapapun sesak dada ini menghadapi realita perkembangan anak yang dalam kaca mata manusia masih sangat tertinggal, tetap saja Allah yang berkuasa memajukan atau pun memundurkan kemampuan manusia. Dan saya harus yakin itu! Jika bukan kita yang yakin, lalu siapa lagi??

Berkahi ikhtiar hamba ya Rabb ... sabarkan hamba ... jagalah anak-anak dari semua tindakan dan perkataan tidak baik manusia. Aamiin...

Columbus, 24 Januari 2017

Post Comment
Posting Komentar

Komenmu sangat berarti bagiku 😆
Makasi ya udah ninggalin komen positif ... 🤗